Contoh
teks cerita fabel
Singa dan Tikus
Orientasi 👀
Suatu
ketika, seekor singa tengah tertidur di hutan dengan pose kepalanya yang besar
bertumpu pada kedua cakarnya. Tiba-tiba, seekor tikus kecil yang pemalu tidak
sengaja menghampirinya.
Komplikasi
Dengan
ketakutan dan tergesa-gesa untuk melarikan diri, ia malah berlari melintasi
hidung Sang Singa.
Terbangun
dari tidurnya, Singa itu dengan marah meletakkan kakinya yang besar di atas
makhluk kecil itu.
“Ampuni
aku wahai Singa!” pinta Tikus yang malang itu.
“Tolong
biarkan aku pergi dan suatu hari aku pasti akan membalas budimu.”
Singa
itu lalu tertawa terbahak-bahak karena berpikir bahwa Tikus itu tidak mungkin
dapat membantunya.
“Memangnya
makhluk sekecil kamu bisa bantu apa?” ucap Singa sambil tertawa. Namun karena
iba, sang Singa akhirnya tetap melepaskan Tikus itu.
Resolusi
Beberapa
hari kemudian, saat sedang mengintai mangsanya di hutan, Singa tersebut
ternyata masuk ke dalam jebakan seorang pemburu. Ia tidak dapat membebaskan
dirinya sendiri, dan meraung karena marah. Tikus dengan segera mengetahui suara
itu dan berhasil menemukan Singa yang terperangkap di jaring pemburu.
Sang
tikus berlari ke salah satu tali besar yang mengikatnya, dia menggerogotinya
sampai terputush, dan dengan segera Singa itu dapat bebas.
“Kamu
tertawa saat kubilang aku akan membalas budi kamu,” kata Tikus.
“Sekarang
kamu tahu kan, bahwa Tikus pun dapat membantu seekor Singa.”
Koda
Sekecil
apa pun itu kebaikan tetaplah kebaikan. Bahkan meskipun tampaknya kecil seperti
tikus jika dibandingkan dengan singa, kebaikan itu tak akan pernah berujung
sia-sia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar